Fikroh.com - Hari Kiamat adalah satu hal yang pasti dalam Islam. Rasulullah ﷺ bersabda: “Tidak akan terjadi hari kiamat sebelum muncul tanda-tandanya.” (HR. Muslim). Tanda-tanda ini terbagi menjadi tiga kelompok: yang sudah terjadi, sedang berlangsung sekarang, dan yang belum terjadi tetapi akan datang. Memahami tanda-tanda ini membantu umat Islam untuk selalu waspada, memperbaiki diri, dan meningkatkan keimanan.
Berikut 50 tanda hari Kiamat yang sudah terjadi, sedang terjadi, dan akan datang:
1. Tanda-Tanda yang Sudah Terjadi
- Bulan terbelah (peristiwa Faslul-Qamar).
- Wafatnya Nabi Muhammad ﷺ.
- Wabah besar yang mematikan ribuan Muslim (misalnya wabah Amwas, dll).
- Terjadinya perang besar di Madinah (al-Harrah).
- Penaklukan Yerusalem oleh kaum Muslimin.
- Penaklukan Konstantinopel (Istanbul).
- Dua kelompok besar Muslim saling berperang.
- Invasi bangsa bermata kecil dan memakai sendal dari rambut (diartikan sebagai bangsa Mongol/Tatar).
- Perjanjian damai antara Muslim dan non-Muslim dari ras “kuning” (Cina, Mongol, dan lainnya).
- Munculnya orang-orang yang mengaku nabi (tiga puluh penipu).
2. Tanda-Tanda yang Sedang Terjadi
- Pembangunan gedung-gedung tinggi secara kompetitif di kota-kota besar.
- Budak perempuan melahirkan anak majikannya.
- Fitnah yang memasuki rumah tangga orang Arab.
- Pengetahuan yang hilang karena orang yang berilmu banyak meninggal, menggantinya kebodohan.
- Konsumsi minuman keras/alkohol meluas.
- Hubungan seksual yang diluar nikah (zina) makin tersebar.
- Peningkatan frekuensi gempa bumi.
- Waktu terasa berjalan lebih cepat.
- Kesengsaraan dan fitnah merajalela.
- Pertumpahan darah yang banyak.
- Seseorang melewati kuburan dan berharap dia barisan paling akhir (ketakutan/keinginan agar tidak cepat wafat).
3. Tanda-Tanda yang Akan Datang
- Orang-orang berkumpul untuk salat tapi tidak mendapatkan imam yang baik memimpin.
- Jumlah laki-laki berkurang sementara perempuan sangat banyak, hingga proporsi: untuk satu laki-laki ada banyak perempuan.
- Sungai Efrat akan mengungkap harta karun emas, dan banyak orang mati dalam perebutannya.
- Bangsa Romawi atau Eropa datang di suatu tempat bernama A’maq atau Wabiq, dimana pasukan terbaik keluar dari Madinah.
- Penaklukan kembali Roma oleh kaum Muslim.
- Imam Mahdi muncul sebagai pemimpin umat Islam.
- Nabi Isa ﷺ turun di Damaskus dan ikut salat di belakang Imam Mahdi.
- Munculnya Dajjal dengan tipu muslihat besar dan memiliki banyak pengikut.
- Munculnya Ya’juj dan Ma’juj.
- Binatang dari perut bumi (Dabbat al-Ard) muncul, berbicara dan membedakan orang-orang beriman dan kafir.
- Nabi Isa ﷺ membunuh Dajjal di gerbang Ludd.
- Terjadi kedamaian dan ketentraman luar biasa setelah masa kekacauan Nabi Isa ﷺ.
- Kekayaan melimpah hingga sedekah sulit ditemukan yang mau menerima.
- Tanah Arab dipenuhi taman dan sungai.
- Masyarakat menjadi sangat busuk moralnya.
- Wabah dan penyakit baru yang mematikan akan muncul.
- Wanita-wanita suku Daws akan “bergoyang pinggulnya” ketika tawaf di sekitar berhala Dzul-Khulsah (semacam kembali ke masa jahiliyah).
- Kebakaran besar di Hijaz, terlihat dari banyak tempat termasuk Busra.
- Tiga tentara besar akan tenggelam ke dalam bumi: satu di timur, satu di barat, satu di Arab.
- Pemimpin dari kelompok Abyssinia yang tulang keringnya tipis akan menghancurkan Kaʿbah.
- Awan asap sangat besar muncul sebagai pertanda alam.
- Matahari terbit dari barat (tempat biasanya terbenamnya).
- Angin sepoi-sepoi membawa ruh orang-orang beriman (tugas sebagai saksi akhir).
- Tidak ada yang tersisa di muka bumi yang mengatakan “Allah, Allah” kecuali sedikit orang.
- Hari Penghakiman ditetapkan untuk orang-orang yang paling buruk.
- Tiupan pertama Sangkakala oleh Malaikat Israfil—semua orang pingsan kecuali atas kehendak Allah.
- Tiupan kedua Sangkakala—setiap manusia dibangkitkan.
- Kedatangan api besar / awan api / kilatan yang tersebar di langit sebagai peringatan akan akhir.
- Munculnya sinar / cahaya besar / letusan besar di langit (sebagai tanda besar sebelum hari kiamat).
Dalil & Penjelasan
Beberapa tanda disebut langsung dalam Hadits shahih, seperti Dajjal muncul, Ya’juj dan Ma’juj, turunnya Nabi Isa ﷺ, tiupan sangkakala, dan matahari terbit dari barat.
Misalnya, Rasulullah ﷺ bersabda:
“Akan muncul Dajjal, dan …” (Muttafaqun ‘alaihi).
Hadits lain menyebutkan bahwa matahari akan terbit dari barat sebagai salah satu tanda besar sebelum Kiamat. (HR. Muslim)
Tanda seperti binatang dari perut bumi (Dabbat al-Ard) juga disebut dalam Qur’an sekitar surat An-Naml.
Pentingnya Mengenali Tanda-Tanda
- Meningkatkan keimanan – dengan mengetahui bahwa semua ini adalah janji Allah, kita terdorong untuk lebih taat.
- Mengoreksi diri – tanda-tanda ini menjadi cermin agar umat Islam mengevaluasi amal dan ibadahnya.
- Menyiapkan bekal akhirat – iman, taqwa, amal shalih agar selamat ketika saat datangnya.
- Menghindari kacau moral – ketika mengetahui bahwa banyak tanda telah atau sedang terjadi, umat diharapkan segera kembali ke jalan yang benar.
3 Amalan Meraih Syafaat di Hari Qiyamat
Syafa’at adalah perantaraan yang diberikan seseorang kepada orang lain, baik untuk memperoleh suatu manfaat maupun untuk menolak bahaya dan mudarat yang menimpanya (Al-Qaulul Mufīd, 1/330). Ulama Ahlus Sunnah sepakat bahwa pada hari kiamat Allah ﷻ akan memberikan izin kepada sebagian makhluk untuk memberi syafa’at kepada yang lain. Hal ini merupakan bentuk pemuliaan dari Allah kepada pihak yang menjadi pemberi syafa’at sekaligus sebagai wujud kasih sayang dan ampunan bagi orang yang mendapatkan syafa’at.
1. Memperbanyak Baca Al-Qur'an.
Dalam sebuah hadits rasulullah ﷺ bersabda:
اقْرَءُوا القُرْآنَ فَإنَّهُ يَأْتِي يَوْمَ القِيامَةِ شَفِيعًا لِأصْحابِهِ
“Bacalah alquran karena bacaan tersebut akan datang pada hari kiamat memberikan syafa’at kepada orang yang membaca.” (HR. Muslim 804).
2. Berpuasa Wajib maupun Sunnah
Rasulullah ﷺ bersabda:
الصِّيَامُ وَالْقُرْآنُ يَشْفَعَانِ لِلْعَبْدِ يَقُولُ الصِّيَامُ: أَيْ رَبِّ إِنِّي مَنَعْتُهُ الطَّعَامَ وَالشَّهَوَاتِ بِالنَّهَارِ فَشَفِّعْنِي فِيهِ وَيَقُولُ الْقُرْآنُ: مَنَعْتُهُ النُّوْمَ بِاللَّيْلِ فَشَفِّعْنِي فِيهِ فيُشَفعانِ
“Puasa dan bacaan qur’an akan memberikan syafa’at kepada seorang hamba. Puasa akan berkata: Rabbku, sungguh aku telah membuatnya menahan lapar dan syahwatnya pada siang hari, maka izinkan aku memberikan syafa’at untuknya. Bacaan quran pun berkata: Aku telah membuatnya meninggalkan tidurnya pada malam hari, maka izinkanlah aku meberikan syafa’at untuknya. Maka keduanya pun diziinkan memberikan syafa’at.” (HR. Ahmad : 6626).
3. Berdoa kepada Allah ﷻ agar menjadikan rasulullah ﷺ sebagai wasilah.
Rasulullah ﷺ bersabda:
إذا سَمِعْتُمُ المُؤَذِّنَ فَقُولُوا مِثْلَ ما يَقُولُ ثُمَّ صَلُّوا عَلَيَّ فَإنَّهُ مَن صَلّى عَلَيَّ صَلاةً صلّى الله عَلَيْهِ بِها عَشْرًا ثُمَّ سَلُوا اللهَ لِيَ الوَسِيلَةَ فَإنَّها مَنزِلَةٌ فِي الجَنَّةِ لا تَنْبَغِي إلّا لِعَبْدٍ مِن عِبادِ اللهِ وأرْجُو أنْ أكُونَ أنا هُوَ فَمَن سَألَ لِي الوَسِيلَةَ حَلَّتْ لَهُ الشَّفاعَةُ
“Apabila kalian mendengar adzan, maka ucapkanlah seperti yang diucapkan muadzin, kemudian bershalawatlah untukku, karena siapa yang bershalawat untukku sekali, Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali. Kemudian mintalah kepada Allah untukku wasilah, yaitu sebuah kedudukan di surga, yang hanya bisa didapatkan oleh seorang hamba Allah, dan aku berharap akulah orangnya. Sejatinya siapa yang memintakan untukku wasilah, maka dia akan mendapatkan syafa’at.” (HR. Muslim : 384)
Penutup
Hari Kiamat adalah keniscayaan. Memahami 50 tanda kiamat yang sudah, sedang, atau akan terjadi adalah bagian dari ilmu akhir zaman yang penting bagi setiap Muslim. Allah ﷻ berfirman:
فَهَلْ يَنْظُرُوْنَ اِلَّا السَّاعَةَ اَنْ تَأْتِيَهُمْ بَغْتَةًۚ فَقَدْ جَاۤءَ اَشْرَاطُهَاۚ فَاَنّٰى لَهُمْ اِذَا جَاۤءَتْهُمْ ذِكْرٰىهُمْ ١٨
“Maka apakah mereka menanti-nanti selain hari kiamat yang datang kepada mereka secara tiba-tiba? Padahal tanda-tandanya telah datang.” (Surah Muhammad: 18)
Semoga Allah menjadikan kita termasuk orang yang mengambil pelajaran, memperbaiki diri, dan bertakwa. Dan semoga kita selamat dari fitnah besar, Dajjal, Ya’juj dan Ma’juj, serta saat tiupan sangkakala. Aamiin.
Catatan Penting:
Tidak semua daftar di atas disebut secara mutlak dalam hadits shahih. Sebagian berasal dari riwayat yang lemah atau dari literatur populer.
Penting untuk selalu merujuk kepada ilmu Islam yang kuat: Al-Qur’an, Hadits Mutawatir atau Shahih, serta pendapat ulama terpercaya.
Semoga Allah menjadikan kita termasuk orang yang mengambil pelajaran, memperbaiki diri, dan bertakwa. Dan semoga kita selamat dari fitnah besar, Dajjal, Ya’juj dan Ma’juj, serta saat tiupan sangkakala. Aamiin.
Catatan Penting:
Tidak semua daftar di atas disebut secara mutlak dalam hadits shahih. Sebagian berasal dari riwayat yang lemah atau dari literatur populer.
Penting untuk selalu merujuk kepada ilmu Islam yang kuat: Al-Qur’an, Hadits Mutawatir atau Shahih, serta pendapat ulama terpercaya.