Fikroh.com - Mediterania, 27 September 2025 — Ketegangan di Laut Mediterania meningkat setelah pesawat tempur Angkatan Udara Turki dilaporkan terbang mengitari jalur yang dilalui kapal-kapal Freedom Flotilla. Aksi ini memicu dugaan kuat bahwa Ankara akan terlibat langsung dalam pengawalan armada kemanusiaan menuju Gaza.
Manuver di Udara
Sumber maritim internasional menyebutkan bahwa satuan pesawat tempur F-16 Turki terdeteksi melakukan manuver udara di sekitar perairan timur Mediterania pada Sabtu siang waktu setempat. Pergerakan itu bertepatan dengan posisi kapal Freedom Flotilla yang kini tengah mendekati zona rawan intersepsi Israel.
“Pesawat tampak melakukan orbit di ketinggian menengah, seolah memberi sinyal pengawasan terhadap kapal-kapal di bawahnya,” ungkap seorang pejabat keamanan regional yang enggan disebutkan namanya.
Latar Belakang Latihan Militer
Beberapa hari sebelumnya, Mesir dan Turki memang menggelar latihan gabungan di Laut Mediterania. Latihan tersebut melibatkan kapal perang, helikopter serang, dan pesawat tempur, yang diklaim bertujuan memperkuat koordinasi keamanan maritim.
Namun, sejumlah analis menilai latihan itu memiliki pesan politik tersendiri, yakni menunjukkan kesiapan militer Ankara–Kairo menghadapi potensi eskalasi jika Israel berusaha menghalangi misi Freedom Flotilla.
Dugaan Keterlibatan Turki
Banyak pihak kini berspekulasi bahwa Turki tidak sekadar mengawasi, tetapi siap mengawal langsung kapal flotilla yang membawa bantuan kemanusiaan untuk Gaza.
“Ini bisa menjadi momen penentu. Jika Turki benar-benar mengawal flotilla, itu akan menjadi konfrontasi langsung dengan Israel di laut internasional,” kata seorang pengamat geopolitik dari Universitas Istanbul.
Respons Internasional
Belum ada pernyataan resmi dari pemerintah Turki. Namun, media lokal di Ankara mulai ramai memberitakan bahwa Presiden Recep Tayyip Erdoğan sedang mempertimbangkan langkah diplomatik sekaligus militer untuk menjamin keselamatan armada bantuan.
Sementara itu, Israel sebelumnya telah mengumumkan tidak akan membiarkan kapal flotilla masuk ke Gaza, dengan alasan keamanan nasional.
Situasi Masih Tegang
Kapal Freedom Flotilla saat ini membawa ratusan ton bantuan medis, makanan, serta relawan internasional. Kehadiran pesawat tempur Turki di udara menambah ketegangan, sekaligus menimbulkan tanda tanya: apakah Ankara benar-benar akan mengawal flotilla hingga menembus blokade Gaza?
