Kapal Perang Turki Resmi Eskort Flotilla Menuju Gaza, Beri Dukungan Penuh hingga Bantu Bot Aktivis
Fikroh.com - Gaza – Misi kemanusiaan flotilla menuju Gaza semakin mendapat perhatian dunia. Pihak penganjur mengonfirmasi bahwa kapal perang Tentera Laut Turki kini mulai mengiringi armada flotilla yang tinggal hanya tiga hari lagi untuk tiba di perairan Gaza.
Menurut laporan yang dikutip dari @eye.on.palestine, kapal perang Turki telah berkomunikasi langsung dengan rombongan flotilla. Mereka menanyakan keperluan pasukan serta memastikan bahwa dukungan penuh akan diberikan sepanjang perjalanan. Kehadiran frigat Turki disebut sebagai langkah strategis untuk menjamin keselamatan armada dari potensi ancaman di laut.
Tidak hanya itu, kapal perang Turki juga dilaporkan membantu menyelamatkan sebuah bot aktivis yang mengalami kerosakan enjin akibat kebocoran air. Tindakan cepat ini dinilai sebagai bentuk solidariti nyata terhadap perjuangan flotilla yang membawa misi kemanusiaan untuk Gaza.
Para penyokong misi di seluruh dunia menyeru agar doa terus dipanjatkan demi kelancaran perjalanan flotilla. Harapannya, armada ini dapat tiba dengan selamat dan membawa pesan solidaritas global kepada rakyat Gaza yang masih berada di bawah kepungan.
Armada Global Sumud Flotilla yang membawa misi kemanusiaan menuju Gaza kini memasuki tahap akhir perjalanannya. Berdasarkan laporan terbaru, flotilla saat ini berada sekitar 300 mil nautika dari Gaza, yang berarti membutuhkan waktu sekitar 3 hingga 4 hari lagi untuk mencapai tujuan.
Data dari tracker flotilla menunjukkan bahwa sejumlah kapal, di antaranya Adagio, Adara, Ahed Tamimi, All In, dan beberapa armada lainnya, masih melanjutkan pelayaran menuju pesisir Gaza. Rombongan ini menjadi simbol solidaritas global bagi rakyat Palestina yang masih berada di bawah blokade ketat.
Kehadiran kapal perang Turki menambah kekuatan serta rasa aman bagi para relawan dan aktivis internasional di dalam flotilla. Kapal perang tersebut tidak hanya mengiringi armada, tetapi juga memberikan dukungan penuh, termasuk membantu menyelamatkan sebuah bot aktivis yang mengalami kerosakan enjin akibat kebocoran air. Langkah cepat ini dinilai sebagai bentuk nyata solidaritas Turki terhadap perjuangan flotilla.
Meski menghadapi sejumlah kendala teknis, seperti kegagalan mesin pada kapal utama Family, misi ini tetap berlanjut. Para penumpang dari kapal yang terdampak telah berhasil dipindahkan ke kapal-kapal lain, memastikan bahwa konsolidasi armada tetap terjaga dan tujuan utama misi tidak terganggu.
Dengan kondisi ini, perhatian dunia kini tertuju pada perjalanan flotilla yang semakin mendekati Gaza. Dukungan doa dan solidaritas dari berbagai penjuru dunia diharapkan menjadi penguat semangat bagi para relawan yang berlayar membawa pesan kemanusiaan dan harapan bagi rakyat Palestina.
Sumber: @eye.on.palestine
Fikroh.com - Gaza – Misi kemanusiaan flotilla menuju Gaza semakin mendapat perhatian dunia. Pihak penganjur mengonfirmasi bahwa kapal perang Tentera Laut Turki kini mulai mengiringi armada flotilla yang tinggal hanya tiga hari lagi untuk tiba di perairan Gaza.
Menurut laporan yang dikutip dari @eye.on.palestine, kapal perang Turki telah berkomunikasi langsung dengan rombongan flotilla. Mereka menanyakan keperluan pasukan serta memastikan bahwa dukungan penuh akan diberikan sepanjang perjalanan. Kehadiran frigat Turki disebut sebagai langkah strategis untuk menjamin keselamatan armada dari potensi ancaman di laut.
Tidak hanya itu, kapal perang Turki juga dilaporkan membantu menyelamatkan sebuah bot aktivis yang mengalami kerosakan enjin akibat kebocoran air. Tindakan cepat ini dinilai sebagai bentuk solidariti nyata terhadap perjuangan flotilla yang membawa misi kemanusiaan untuk Gaza.
Para penyokong misi di seluruh dunia menyeru agar doa terus dipanjatkan demi kelancaran perjalanan flotilla. Harapannya, armada ini dapat tiba dengan selamat dan membawa pesan solidaritas global kepada rakyat Gaza yang masih berada di bawah kepungan.
Global Sumud Flotilla Masuki Tahap Akhir Perjalanan
Armada Global Sumud Flotilla yang membawa misi kemanusiaan menuju Gaza kini memasuki tahap akhir perjalanannya. Berdasarkan laporan terbaru, flotilla saat ini berada sekitar 300 mil nautika dari Gaza, yang berarti membutuhkan waktu sekitar 3 hingga 4 hari lagi untuk mencapai tujuan.
Data dari tracker flotilla menunjukkan bahwa sejumlah kapal, di antaranya Adagio, Adara, Ahed Tamimi, All In, dan beberapa armada lainnya, masih melanjutkan pelayaran menuju pesisir Gaza. Rombongan ini menjadi simbol solidaritas global bagi rakyat Palestina yang masih berada di bawah blokade ketat.
Kehadiran kapal perang Turki menambah kekuatan serta rasa aman bagi para relawan dan aktivis internasional di dalam flotilla. Kapal perang tersebut tidak hanya mengiringi armada, tetapi juga memberikan dukungan penuh, termasuk membantu menyelamatkan sebuah bot aktivis yang mengalami kerosakan enjin akibat kebocoran air. Langkah cepat ini dinilai sebagai bentuk nyata solidaritas Turki terhadap perjuangan flotilla.
Meski menghadapi sejumlah kendala teknis, seperti kegagalan mesin pada kapal utama Family, misi ini tetap berlanjut. Para penumpang dari kapal yang terdampak telah berhasil dipindahkan ke kapal-kapal lain, memastikan bahwa konsolidasi armada tetap terjaga dan tujuan utama misi tidak terganggu.
Dengan kondisi ini, perhatian dunia kini tertuju pada perjalanan flotilla yang semakin mendekati Gaza. Dukungan doa dan solidaritas dari berbagai penjuru dunia diharapkan menjadi penguat semangat bagi para relawan yang berlayar membawa pesan kemanusiaan dan harapan bagi rakyat Palestina.
Sumber: @eye.on.palestine
