Fikroh.com - Tauhid merupakan inti ajaran Islam dan pondasi keimanan seorang Muslim. Segala bentuk kesyirikan, baik besar maupun kecil, merupakan dosa yang paling berbahaya karena dapat menggugurkan amal dan menjerumuskan manusia ke dalam kebinasaan. Allah ﷻ berfirman:
إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَن يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَٰلِكَ لِمَن يَشَاءُ ۚ وَمَن يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدِ افْتَرَىٰ إِثْمًا عَظِيمًا
"Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar." (QS. An-Nisā’: 48)
Oleh karena itu, Rasulullah ﷺ mengajarkan sejumlah doa khusus agar umat Islam senantiasa terjaga dari bahaya syirik, baik yang disadari maupun tidak.
Doa-Doa Berlindung dari Kesyirikan
1. Doa Memohon Perlindungan dari Syirik yang Disadari dan Tidak Disadari
اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِك أَنْ أُشْرِكَ بِك وَأَنَا أَعْلَمُ، وَأَسْتَغْفِرُك لِمَا لَا أَعْلَمُ
Latin:
Allaahumma Innii A‘uudzu bika an Usyrika bika wa Anaa A‘lamuhuu wa Astaghfiruka Limaa Laa A‘lamuhu
Artinya:
"Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan syirik (menyekutukan-Mu) sedangkan aku mengetahuinya. Dan aku memohon ampun kepada-Mu terhadap kesyirikan yang tidak aku ketahui." (HR. Ahmad, Shahih Abi Hatim)
2. Doa Perlindungan Bersama dari Syirik
اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ نُشْرِكَ بِكَ شَيْئًا نَعْلَمُهُ، وَنَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لَا نَعْلَمُ
Latin:
Allaahumma Innaa Na‘uudzu bika min an Nusyrika bika Syai’an Na‘lamuhu wa Nastaghfiruka Limaa Laa Na‘lamuhu
Artinya:
"Ya Allah, sesungguhnya kami berlindung kepada-Mu dari perbuatan syirik (menyekutukan-Mu) sedangkan kami mengetahuinya. Dan kami memohon ampun kepada-Mu terhadap kesyirikan yang tidak kami ketahui." (HR. Ahmad dari Abu Musa al-Asy‘ari, dihasankan oleh al-Albani)
3. Doa Berlindung dari Kufur dan Fasiq
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفُسُوقِ وَالشِّقَاقِ وَالنِّفَاقِ وَسُوءِ الْأَخْلَاقِ
Latin:
Allaahumma Innii A‘uudzu bika minal Kufri wal Fusuqi wasy-Syiqaqi wan-Nifaaqi wa Suu’il Akhlaaqi
Artinya:
"Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kekafiran, kefasikan, perpecahan, kemunafikan, dan akhlak yang buruk." (HR. Abu Dawud dan an-Nasa’i, hasan)
4. Doa Berlindung dari Menyekutukan Allah dalam Amalan
اللَّهُمَّ اجْعَلْ عَمَلِي كُلَّهُ صَالِحًا، وَاجْعَلْهُ لِوَجْهِكَ خَالِصًا، وَلَا تَجْعَلْ لِأَحَدٍ فِيهِ شَيْئًا
Latin:
Allaahummaj‘al ‘Amalii Kullahu Shaalihan, Waj‘alhu Liwajhika Khaalishan, Walaa Taj‘al Li Ahadin Fihi Syai’an
Artinya:
"Ya Allah, jadikanlah seluruh amalanku amal yang shalih, jadikan ia ikhlas hanya untuk wajah-Mu, dan jangan Engkau jadikan bagi seorang pun bagian dalamnya." (HR. An-Nasa’i, dinyatakan shahih oleh al-Albani)
5. Doa Memohon Hati yang Bersih dari Syirik
اللَّهُمَّ طَهِّرْ قَلْبِي مِنَ النِّفَاقِ، وَعَمَلِي مِنَ الرِّيَاءِ، وَلِسَانِي مِنَ الْكَذِبِ، وَعَيْنِي مِنَ الْخِيَانَةِ
Latin:
Allaahumma Thahhir Qalbii minan-Nifaaq, wa ‘Amalii minar-Riyaa’, wa Lisaanii minal-Kadzdzib, wa ‘Ainii minal-Khiyaanah
Artinya:
"Ya Allah, sucikanlah hatiku dari kemunafikan, amal perbuatanku dari riya, lisanku dari dusta, dan mataku dari khianat." (HR. Tirmidzi, hasan gharib)
Penutup
Doa-doa di atas merupakan upaya seorang Muslim untuk menjaga kemurnian tauhidnya dari berbagai bentuk syirik, riya, nifak, dan penyakit hati lainnya. Syirik bisa datang secara halus tanpa disadari, sehingga seorang hamba wajib senantiasa memohon perlindungan kepada Allah.
Dengan melazimkan doa-doa ini, seorang Muslim diharapkan selalu diberi kekuatan untuk menjaga keikhlasan dalam ibadah, menjauhkan diri dari syirik kecil maupun besar, serta menggapai keselamatan di dunia dan akhirat.
Posting Komentar untuk "Doa Berlindung dari Syirik Besar dan Syirik Kecil"