Fikroh.com - Umar bin al-Khattab adalah adalah satu khalifah yang terkenal dengan sifatnya yang sangat tegas dan penuh wibawa. Sebelum masuk islam Umar radhiyallahuanhu adalah salah satu orang yang paling menentang dakwah nabi ﷺ akan tetapi luluh hatinya karena mendengar surat TOHA dari adiknya
Dalam buku Sejarah Khulafaur Rashidin: Para Penegak Islam Sepeninggal Rasululah ﷺ yang ditulis oleh Jalal Ad Din As Suyuti dijelaskan bagaiamana kisah singkat keislaman Umar ibn al Kahttab.
Anas Radhiyallahu anhu berkata, Umar keluar membawa pedangnya dan seorang laki-laki dari Bani Zuhrah bertemu dengaannya dan berkata, Mau kemana kamu, Umar? Ia menjawab, Aku ingin membunuh Muhammad. Ia bertanya Bagaimana kamu bisa selamat dari Bani Hasyim dan Bani Zuhrah kalau kamu membunuh Muhammad? Umar berkata, Aku yakin bahwa kamu telah masuk agama lain. Ia berkata, Akankah aku tunjukkan kepadamu sesuatu yang menakjubkan, saudara angkatmu dan adikmu telah masuk agama itu dan meninggalkan agamamu. Umar berjalan dan mendatangi keduanya ketika itu Khabbab sedang bersama mereka.
Pada saat dia mendengar suara Umar dia bersembunyi di dalam rumah, lalu Umar masuk dan berkata, Bunyi suara bisikan apa ini? Mereka sedang membaca surah Taha. Mereka berkata, Bukan apa-apa kami hanya sedang bercakap-cakap Umar berkata, Mungkin kalian berdua telah masuk agama baru itu?
Saudaranya berkata kepadanya, Umar, apa yang akan terjadi kalau kebenaran ada di luar agamamu? Maka Umar meloncat kepadanya dan memukulinya berulang-ulang. Adiknya datang dan mendorongnya menjauh dari semuanya dan Umar pun memukulinya dengan tangan kosong hingga wajahnya berdarah.
Lalu adiknya itu berkata dengan keadaan marah, Bagaimana jika kebenaran itu ada di luar agamamu? Aku bersaksi bahwa tiada Ilah selain Allah dan Muhamad adalah hamba dan Utusan nya. Umar pun berkata, Berikan tulisan yang telah kau baca aku akan membacanya.
Lalu Umar membacanya dan adiknya berkata, Kamu kotor, tidak seorangpun boleh membacanya kecuai telah bersuci maka berdirilah dan sucikanlah dirimu atau ambil airv wudhu Lalu Umar berdiri dan berwudhu, kemudian beliau mengambil tulisan dan membaca surah TOHA hingga ayat yg ke 14
Umar berkata, Tunjukkan kepadaku cara menemui Muhammad , Ketika Khabbab mendengar kata-kata Umar ia keluar dan berkata, Bergembiralah, Umar ! Karena aku berharap kamu menjadi jawaban permohonan yang Rasulullah ﷺ panjatkan untukmu di waktu malam kamis.’ Ya Allah Teguhkanlah Islam dengan Umar ibn al Khattab atau dengan Amr ibn Hisham.
Rasulullah ﷺ ada di bagian terendah Ka’bah di kaki bukit safa dan Umar pergi hingga dia datang ke Ka’bah, di pintu ada Hmazah, Talhah dan yang lainnya. Hamzah berkata, Inilah Umar, kalau Allah menghendaki kebaikan padanya maka ia akan masuk Islam, dan kalau Dia menghendaki yang lain, maka membunuhnya akan menjadi sesuatu yang kecil bagiku, Ia berkata, Rasulullah ﷺ ada di dalam sedang menerima wahyu.
Beliau keluar ketika Umar tiba, sambil memegang ujung pakaian bagaian bawahnya dan gagang pedangnya, lalu berkata, Kamu tidak akan berhenti, Umar, sehingga Allah mendatangimu dengan aib dan hukuman seperti yang dilakukan oleh al Walid ibn al Mughirah
Umar berkata, Aku bersaksi bahwa tiada ilah yg berhaq disembah selian Allah dan engkau adalah hamba Allah dan Utusan nya
Demikian kisah umar bin khattab yang luluh hatinya dengan surat TOHA dan menjadi muslim karena surat tersebut.
Sekilas Tentang Surat Toha
Surat Thaha سورة طه menjadi surat ke 20 dalam susunan mushaf Alquran, arti Ta Ha hanya Alloh yang tahu, secara lengkap terdapat 135 ayat. Berisikan motivasi kepada Nabi -ṣallallāhu ‘alaihi wa sallam- untuk mengemban amanah kerasulan dan agar terus bersabar melaksanakannya.
Surat Taha termasuk dalam surat Makiyyah. Dimana surat ini diturunkan sebelum nabi Muhammad ﷺ hijrah ke Madinah. Di mana karakteristik ayat-ayat Makiyyah adalah penegasan akan ketauhidan.
Surat Taha memiliki nama lain yakni Al Kalim. Karena di dalamnya juga mengurai tentang bagaimana nabi Musa bercakap-cakap dengan Allah SWT. Nabi Musa sendiri disebut juga kalimullah karena memiliki keistimewaan bisa bercakap-cakap dengan Allah SWT. Nama surat Taha diambil dari ayat pertama yang berbunyi Ta Ha.